3 Prediksi Populer untuk Teknologi Bangunan Pintar

Agar mampu menyokong sektor ekonomi, kita harus berfokus pada modernisasi infrastuktur bisnis dengan cara yang mendorong kelancaran operasi seluruh sistem. Perusahaan dapat mewujudkan hal ini dengan cara memperkenalkan teknologi bangunan pintar. Bangunan pintar menjamin bahwa sistem inti suatu rumah atau organisasi terhubung melalui platform terpusat menggunakan beraneka ragam teknologi, seperti Internet untuk Segala (IoT), kecerdasan buatan, sistem manajemen bangunan, realitas teraugmentasi, dan lain-lain.

Teknologi bangunan pintar menawarkan banyak keuntungan, di antaranya efisiensi biaya, peningkatan keamanan, peningkatan kualitas hidup, privasi dan keamanan dimaksimalkan, dan berkurangnya kerugian akibat penyusuta. Oleh sebab itu, kami mempertimbangkan teknologi bangunan pintar sebagai elemen utama menyukseskan Bangunan Masa Depan. Kemajuan teknologi ini akan mewujudkan bangunan yang lebih tangguh, berkelanjutan, berefisiensi tinggi, dan manusia sentris. Mari kita melihat 3 prediksi terpopuler mengenai bagaimana teknologi bangunan pintar memberi keuntungan di masa depan: 

1. Simulasi Komputasi Tepi dan Kembar Digital akan Terus Menarik Perhatian Eksekutif
Teknologi bangunan pintar membantu menciptakan tempat kerja yang lebih pintar dan lebih cerdas. Sejumlah bisnis memilih strategi elastis atas ruang tetap versus fleksibel. Pandemi juga telah memperkenalkan kita pada sejumlah tantangan baru, misalnya mempertahankan tingkat kebersihan yang optimal dan jaga jarak yang aman.

Solusi manajemen banyak ruang dapat membantu mengintegrasikan pemantauan lalu lintas dan hunian, dan juga pemantauan kenyamanan dan kualitas udara dalam ruangan. Banyak penyedia layanan terkemuka menawarkan beragam solusi operasi bangunan yang dapat diintegrasikan dengan data yang diberikan ke BMS untuk mengoptimalkan secara efektif pengaturan HVAC. Dengan bangunan pintar, pengelola operator dan fasilitas juga mampu menerapkan kebijakan dan pedoman jaga jarak untuk lokasi-lokasi seperti kantin, kafetaria, koridor, dan lain-lain, serta memungkinkan organisasi untuk menentukan perlu adanya perubahan atau pergantian pada tempat kerja, misalnya ruang pertemuan atau meja yang kurang fungsional, dan sebagainy.

2. Melakukan Prioritas Ulang terhadap Strategi dan Fasilitas Manajemen demi Keamanan Karyawan
Fungsi organisasi telah berubah drastis akibat pandemi yang berlangsung mulai bulan Maret 2020. Hal ini menyebabkan naiknya kebutuhan akan komunikasi yang efektif. Kemampuan terhubung dengan seluruh karyawan sehingga mereka tetap aman dan selalu menerima informasi terbaru menjadi sesuatu yang vital. Teknologi bangunan pintar memudahkan bangunan menjadi lebih responsif dan komunikatif, serta menghubungkan tim-tim yang berbeda dengan menawarkan kenyamanan, kontrol, dan konektivitas yang lebih baik.

Beberapa penyedia layanan terkemuka tengah mengembangkan beraneka ragam solusi digital untuk memberdayakan karyawan dengan pengalaman yang efisien dan cerdas di tempat kerja. Sebagai contoh, peralatan, perangkat lunak, dan aplikasi yang berbeda-beda memungkinkan karyawan untuk memakai ponsel mereka sebagai 'paspor digital' pintu masuk dan memasuki area-area kantor menggunakan data okupansi dan ketersediaan secara waktu nyata. Berkat solusi digital ini, manajer dan administrator juga dapat menyampaikan pemberitahuan dan peringatan tentang perubahan situasi di lokasi.

3. Pertumbuhan dalam Tren Teknologi Bangunan Pintar
Pemilik usaha dan perusahaan di seluruh dunia mulai memikul tanggung jawab atas konservasi lingkungan. Alih-alih menggunakan pemanasan berbasis bahan bakar fosil, bangunan pintar kini menggunakan sistem yang sepenuhnya berlistrik sehingga mengurangi emisi bahan bakar karbon dan fosil, yang pada akhirnya mewujudkan masa depan lebih sehat dan berkelanjutan. Selain itu, teknologi bangunan pintar juga menawarkan perlindungan lebih baik terhadap gangguan daya akibat cuaca, yang dapat menyebabkan kerugian besar pada pendapatan dan peluang.

Seluruh prediksi teknologi bangunan pintar sejauh ini menunjukkan pertumbuhan dalam elektrifikasi dan digitalisasi; oleh sebab itu, agar dapat mendigitalkan ruang kerja, Anda sebaiknya berkolaborasi dengan para penyedia layanan terkemuka di bidang listrik yang cukup menguasai bidang solusi digital. Pastikan Anda merekrut tim pakar profesional yang kompeten dan dilengkapi peralatan dan sumber daya yang tepat untuk melaksanakan instalasi secara aman dan andal.

Share :